Suhardi Membuat Sendiri Proyektor ‘Kayu’

Comment
X
Share
Share with your friends

Antusias tinggi dari sebuah hobi, seringkali menggiring pehobinya kearah kegiatan kreatif. Tak terkecuali Suhardi Musa, seorang pehobi home cinema yang tinggal di kawasan Jakarta Garden City, Jakarta.  Pria yang di artikel kami sebelumnya kreatif banget dengan membuat sendiri home cinemanya – juga pernah punya semangat untuk membuat sendiri proyektor home cinema. Saat itu dia masih  di bangku kuliah. Di masanya saat itu,  bisa jadi baru dia yang terpikir membuat sendiri sebuah proyektor, bahkan merealisasikannya.

Proyektor kayu bikinan Suhardi (foto kiri)

Suhardi membuat proyektor ini dengan bodi dari kayu, memanfaatkan layar  LCD komputer  yang dia buka/copot dan mengambil pula lapisan seperti lapisan film. Dia gunakan  lampu HID (yang biasa untuk penerangan jalan) 400 watt  merk Osram.  Lalu memakai Freshnel berbentuk kotak.  Dia pasang sebuah lensa, yang bisa dibuat maju mundur untuk mengatur fokus. Tak lupa dia pasang lampu di sisi belakang untuk menembak cahaya ke depan.

Gambar sekualitas VCD

Dia coba dan sempat beberapa kali gagal artinya LCD-nya pun terpaksa dia buang. Dikatakannya, bahwa untuk melepas lapisan film protector LCD-nya itu butuh kehati hatian tinggi dan bagian kaca nya yang paling sensitif salah sedikit pecah LCDnya.  Tetapi dia coba terus, sampai akhirnya hasilnya membuatnya  senang, karena pada proyektor ini jadi, dan cobakan pada sebuah layar  berratio 4: 3.

Kira kira proyektornya seperti di video pada halaman ini :

Sebagai sumber gambar, dia gunakan komputer dengan CD romnya, dimana gambar akan masuk ke komputer dan diolah dengan software bernama FDD Show sebelum kemudian lari ke layar. Gambarnya masih sekualitas VCD saat itu. Kualitas gambar menurutnya untuk ukuran sebuah proyektor bikinan sendiri, termasuk bagus untuk ukuran DIY.

Saat menayangkan film Nimo, di layar berratio 4: 3

Foto di gambar ini (foto atas) memperlihatkan suasana ruangannya  di  sebuah ruko. Sayang tidak ada dokumentasi foto dari depan bagaimana profil proyektor ini. Dimana sekarang proyektor itu? Ternyata sudah dibeli seorang peminat, setelah ditawarkannya di Kaskus.

Ini menarik setelah muncul ide melihat proyektor di sebuah forum.  Dia pun mencari ilmu ilmunya di internet. Dan akhirnya,  jadi.

 

Read Also

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *